Running Text

ADVOKASI HAJI DARI DAN UNTUK JAMAAH (KLIK DI SINI) PENINGKATAN LAYANAN HAJI 2017 BUKAN CERITA 'DONGENG' (KLIK DISINI) ABDUL DJAMIL, PEMIKIR CERDAS DAN TOKOH PERUBAHAN HAJI INDONESIA (KLIK DISINI) AFFAN RANGKUTI: SELAMAT DATANG JEMAAH HAJI INDONESIA SEMOGA MENJADI HAJI MABRUR” AL WASHLIYAH MENGUCAPKAN “DIRGAHAYU KEMERDEKAAN RI KE-71, NKRI HARGA MATI” AL WASHLIYAH MENGUCAPKAN “SELAMAT JALAN JEMAAH HAJI INDONESIA 2016 SEMOGA MENJADI HAJI MABRUR” DAFTAR NAMA BERHAK LUNAS HAJI REGULER TAHAP I TAHUN 2016 (KLIK DISINI) KEMENAG DAN DPR SEPAKATI BPIH 2016 TURUN 132 USD DAFTAR NAMA BERHAK LUNAS HAJI KHUSUS TAHAP I TAHUN 2016 (KLIK DISINI) SELAMAT ATAS KEMENANGAN MUSA LA ODE ABU HANAFI YANG MERAIH JUARA KETIGA DALAM AJANG MUSABAQAH HIFZIL QURAN (MTQ) INTERNASIONAL DI MESIR SELAMAT ATAS LAHIRNYA CUCU PRESIDEN JOKO WIDODO DASAR HUKUM MENJERAT TRAVEL HAJI DAN UMRAH NAKAL (KLIK DISINI) POTENSI PDB INDUSTRI JASA UMRAH 16 TRILYUN RUPIAH PER TAHUN JOKOWI AJAK TWITTER SEBARKAN PESAN TOLERANSI DAN PERDAMAIAN MENAKAR INDUSTRI JASA HAJI DAN UMRAH NASIONAL DI ERA PASAR BEBAS ASEAN SELAMAT ATAS PELANTIKAN SOETRISNO BACHIR MENJADI KETUA KEIN KAPOLRI BERTEKAD PERANGI AKSI TEROR

Selasa, 26 Januari 2016

Apapun Alasannya Lesbian, Gay, Bisexual dan Transgender Itu Prilaku Menyimpang

Jakarta (WarkopPublik)--Sekretaris Jenderal Majelis Ulama Indonesia (MUI) Anwar Abbas mengatakan fenomena lesbian, gay, bisexual and transgender (LGBT) merupakan perilaku menyimpang.

"Kita tidak bisa mengingkari adanya fenomena LGBT, tetapi itu tidak berarti bahwa kita harus mengakomodasi dan menerimanya karena perilaku itu jelas-jelas menyimpang," ujar Anwar Abbas di Jakarta, Senin (25/01/2016).

Oleh karena itu, lanjut dia, masyarakat harus berusaha untuk membimbing dan menuntunnya kembali ke kehidupan normal sesuai dengan ketentuan agama dan budaya.

"Mereka merupakan anak bangsa yang memiliki masalah, maka seluruh elemen masyarakat dan pemerintah diharapkan dapat berpartisipasi dalam membantu mereka untuk hidup sebagaimana mestinya," terang dia.

Selain itu, harus ada keinginan kuat untuk bersungguh-sungguh dan membuka diri untuk dibina, sehingga penganut perilaku LGBT dapat kembali hidup normal dan membangun rumah tangga dengan lawan jenis sesuai dengan ketentuan agama.

Direktur Jenderal Pendidikan Anak dan Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat (Dirjen PAUD-Dikmas) Kemdikbud Harris Iskandar mengatakan pendidikan di rumah yang baik dapat mencegah anak terhindar dari kelainan orientasi seksual.

Pendidikan di rumah harus baik, yang mana komunikasi antara orang tua dan anak terbuka, orang tua juga perlu mengenal lingkungan dan teman-teman anaknya serta menanamkan nilai-nilai agama yang baik, serta mengenalkan kesehatan reproduksi.

Harris menambahkan beberapa faktor yang menjadi fenomena LGBT adalah pencucian otak yang dilakukan melalui berbagai tayangan film, televisi dan internet.

Sebelumnya, akun jejaring sosial Twitter @gaykids_botplg menghebohkan jagad dunia maya, karena menampilkan foto anak-anak yang terindikasi mengalami kelainan seksual. (antara/ar)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar